Zakat Ketika Ramadhan

 Zakat menyucikan harta dan membersihkan diri dari sifat sombong dan kikir bagi yang mampu merupakan rukun Islam dan kewajiban yang diperintahkan oleh Allah.

Dalam harta kita milik Allah semata maka ada hak fakir miskin yang harus kita keluarkan dan ketika kita berzakat dan mendapatkan berkah dari Allah.

Perintah berdzakat  ada dalam QS at-Taubah dalam surat ke 9 ayat 103:

خُذْ مِنْ اَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيْهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْۗ اِنَّ صَلٰوتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْۗ وَاللّٰهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ

103. Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketenteraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

Dengan ramadhan selain membersihkan diri kita dari ego wajib menyucikan harta yang kotor dan supaya tidak kotor bersihkan dengan zakat yang mampu membersihkan diri dan harta kita dari yang haram.

Lalu orang yang menerima zakat ada dalam QS. At-taubah ayat 60:

۞ اِنَّمَا الصَّدَقٰتُ لِلْفُقَرَاۤءِ وَالْمَسٰكِيْنِ وَالْعَامِلِيْنَ عَلَيْهَا وَالْمُؤَلَّفَةِ قُلُوْبُهُمْ وَفِى الرِّقَابِ وَالْغَارِمِيْنَ وَفِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَابْنِ السَّبِيْلِۗ فَرِيْضَةً مِّنَ اللّٰهِ ۗوَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِيْمٌ 60. Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berutang, untuk jalan Allah dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.

Semoga dengan berdzakat harta kita suci dan orang yang mendapatkan pahala dan berkah ridho Allah.

Sekian dulu postingan kali ini 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Day 28 HAPPY SHOPPING

Kurma Buah Kecil Beragam Manfaat

Support Systemnya Ngeblog Perlu Emang??